3 Perangko Termahal Di Dunia
1. The Three-Skilling Yellow
The Three-Skilling Yellow, adalah prangko salah cetak terbitan pemerintah Swedia yaitu pada cetakan pertamanya tahun 1855. Dimana prangko normalnya saja (yang seharusnya berwarna biru-hijau) juga termasuk prangko langka. Three-Skilling Yellow adalah salah satu prangko terlangka dan hanya satu-satunya yang tersisa. Tahun 1984 prangko ini terjual seharga 977.500 Swiss francs oleh David Feldman. Tahun 1990 penjualan mencapai angka satu juta dolar US, kemudian tahun 1996 terjual seharga $2,3 juta atau sekitar Rp. 21,85 milyar. Dan setiap kali terjual selalu mencetak record angka tertinggi sebagai sebuah prangko termahal di dunia.
2. The first two Mauritius
The first two Mauritius stamps (1847) adalah dua seri prangko pertama yang diterbitkan pemerintah kolonial Inggris. Hanya tersisa satu buah prangko pertama dengan kondisi unused dan tiga buah prangko kedua juga dengan kondisi unused. Tahun 1993 David Feldman melelang prangko Mauritius milik Hiroyuki Kanai menghasilkan record tertinggi. Prangko pertama yang berwarna orange terjual seharga $1,072,260 atau sekitar Rp. 10 Milyar lebih dan yang kedua seharga $1,148,850 juga sekitar lebih dari Rp. 10 Milyar.
3. The inverted Jenny
The inverted Jenny adalah prangko Amerika tahun 1918 bergambar pesawat Curtiss JN-4 dan secara tidak sengaja tercetak terbalik; ini mungkin adalah salah cetak paling terkenal di dunia filateli Amerika. Hanya 100 prangko salah cetak yang tersisa, membuatnya menjadi salah satu prangko salah cetak paling berharga; Satu blok penuh prangko inverted Jenny terjual pada lelang Robert A. Siegel bulan Oktober 2005 seharga US$2.7 juta. Dan bulan November 2007 sebuah prangko inverted Jenny terjual seharga US$977,500 (Rp. 9 Milyar). Desember 2007 sebuah prangko mint (unused/belum terpakai) dengan kondisi baik sekali terjual kepada seorang eksekutif Wall Street seharga $825,000 atau sekitar Rp 7,8 Milyar.
0 comments: